Yang mana para pengedara yang menunggu antrian kendraaan saat di berlalukan sistem one way oleh pihak kepolisan dari Sat lantas Polres Bogor pun menjadikan momen tersebut untuk berbelanja oleh-oleh ataupun membeli jajanan khas yang berada di kawasan puncak.
Dani salah satu pengendra asal jakarta yang di jumpai saat menunggu pemberlakukan sistem one way mengatakan bahwa kehadiran para pedagang ini cukup membantu, karena terkadang kita pun merasa lapar dan haus di tengah kondisi antrian kendaraan seperti ini.
Salah satu pedagang yang di temui di kawasan puncak pun mengatakan di tengah padatnya kendaraan di kawasan puncak ini allhamdullilah membawa berkah tersendiri bagi kami, yang di hari-hari biasa hanya meraup 100 ribu di moment saat ini bisa mencapai 500 ribu, terang salah satu pedang asongan di kawasan puncak Bogor.
Kapolres Bogor AKBP iman Imanuddin menanggapi maraknya pedagang asongan di kawasan puncak tersebut menurutnya bukanlah sebuah masalah selama tidak menggangu kelancaran arus lalu lintas kendaraan di kawasan puncak ini.
Karena moment seperti ini juga merupaka sebuah berkah tersendiri bagi masyarakat yang mencari rezeki dari berjualan, “ungkapnya. ( DM/DN )