KATAR ARJUNA Rilis Film Dokumenter Sambut HUT RI Ke-75

Photo of author

By Syahar

SGINews,Citeureup-Menjelang peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 75,para pemuda yang tergabung dalam KATAR ARJUNA (Karang Taruna  Anak Remaja Jujur dan berguna) kampung Babakan RT 003/002 desa Tarikolot kecamatan Citeureup kabupaten Bogor, merilis film dokumenter perjuangan.
Film yang menceritakan perjuangan Jendral Sudirman pada masa agresi militer Belanda ke-2 di Negara Kesatuan Republik Indonesia setelah Kemerdekaan sekitar tahun 1948.
Kiki sebagai penulis naskah dan sutradara film pendek tersebut menceritakan ide pembuatan film berawal dari semangat dan kekompakan pemuda dalam rangka menyambut HUT RI yang ke 75.Film perdana KATAR ARJUNA yang berdurasi sekitar 30 menit menceritakan perjuangan Jendral Sudirman dalam mempertahankan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tahun 1948.(13/8/20)
“Ide pembuatan film secara sepontan dari gabungan pemikiran pemuda karang taruna Arjuna”kata Kiki 
Walaupun dengan peralatan seadanya,lanjut Kiki,keterbatasan kustum,keterbatasan waktu dan keterbatasan dana akan tetapi pembuatan film berjalan lancar.
“Dengan serba keterbatasan seperti kostum yang bergantian,mencari senapan untuk dipinjam kepada warga,mencari tempat yang sesuai dalam naskah, alhamdulillah  membuatan film berjalan lancar dan memakan waktu sekitar 10 hari”lanjut sang penulis naskah dan sutradara
Kiki menjelaskan,ada beberapa tingkat kesulitan adegan dalam proses pembuatan film ini, pertama pada adegan pengepungan Belanda oleh para pejuang.Karena dalam naskah film adegan terjadi pada tengah malam, para pemain yang berperan sebagai pejuang harus rela berendam di sungai malam hari.
“Ya harus sesuai naskah ,jika adegan harus berendam hingga batas leher dan menyisakan kepala ,pas waktu adegan malam hari yaa mau tidak mau harus di kerjakan”jelasnya
Hanya saja dalam film pendek karya perdana KATAR ARJUNA tidak berani untuk memerankan Presiden RI pertama yaitu Ir.Soekarno, dengan alasan tidak ada pemeran sesuai karekter dari tokoh sang Proklamator yang karismatik dan berwibawa.”jadi jika ada adegan yang harus menampilkan presiden Soekarno kita Shot pakai sistem blocking”ujarnya
Untuk mengenang dan menghormati jasa-jasa para pahlawan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan NKRI, kita adakan Tasyakuran dan memanjatkan doa untuk para pahlawan, sebelum pemutaran film
“Semoga pemutaran film dokumenter yang akan di laksanakan pada tanggal 16 Agustus 2020 berjalan sukses dan dapat meliris film-film berikutnya “harap Kiki dan semua anggota KATAR ARJUNA.  (red)
Berikut Trailer atau cuplikan karya KATAR ARJUNA :

Tinggalkan komentar