SGI-NEWS.COM – Jembatan penghubung antara Desa Cikutamahi, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, dan Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, putus total setelah diterjang banjir akibat hujan ekstrem yang mengguyur wilayah tersebut. Jembatan Rawayan yang selama ini menjadi akses utama warga kini tak lagi bisa dilintasi.
Melihat kondisi itu, Forkopimcam Cariu bersama warga dan unsur pemerintahan terkait langsung menggelar aksi gotong royong hari ini untuk membangun kembali jembatan tersebut.
75 Personel Dikerahkan untuk Gotong Royong
Plt Camat Cariu, H. Agus Sopyan, mengatakan sebanyak 75 personel diturunkan ke lokasi untuk mempercepat proses perbaikan. Mereka terdiri dari aparatur kecamatan, Satpol PP, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Linmas, serta warga sekitar.
“Kami bersama unsur Muspika dan warga melaksanakan gotong royong hari ini. Kami menurunkan 75 personel untuk mengambil batu dari Kali Ciomas karena kebutuhan material untuk pengecoran masih kurang sekitar 30 kubik,” ujarnya di lokasi.
Agus menegaskan, jembatan Rawayan yang baru nantinya ditargetkan lebih kuat dan dapat kembali menjadi jalur mobilitas warga dua kabupaten.
Apresiasi dari Kecamatan Pangkalan
Camat Pangkalan Kabupaten Karawang, Catur Teguh, turut hadir dan memberi apresiasi atas aksi cepat Forkopimcam Cariu. Ia menyebut gotong royong ini adalah bentuk nyata sinergi antarwilayah.
“Kami sangat mengapresiasi gotong royong yang dilakukan Forkopimcam Cariu. Jembatan ini bukan hanya akses warga Cikutamahi, tetapi juga warga Medalsari. Terima kasih juga kami sampaikan kepada Bupati Kabupaten Bogor atas perhatiannya,” ucapnya.
Dua Kepala Desa Berikan Respons Positif
Kepala Desa Cikutamahi, Anta, menilai kegiatan hari ini sebagai bukti pemerintah tanggap terhadap bencana yang menimpa warganya.
“Kegiatan ini bentuk kepedulian pemerintah atas musibah banjir yang menghancurkan jembatan. Akses ini sangat vital bagi warga Cikutamahi maupun warga Medalsari,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Medalsari, Amin Supriatna, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bogor dan Forkopimcam Cariu yang sudah turun langsung membantu.
“Kami berharap pembangunan jembatan baru bisa segera selesai agar aktivitas warga kembali normal,” ujarnya.
Aksi gotong royong akan terus dilanjutkan hingga jembatan Rawayan dapat digunakan kembali oleh warga dua kabupaten.(RUDI)