SGINEWS.COM – Menyambut libur panjang Idul Fitri 1446 H, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor memastikan ketersediaan suplai air minum yang aman dan minim gangguan.
Hal ini menjadi prioritas utama dalam rangka mendukung kelancaran layanan bagi masyarakat yang merayakan Lebaran.
Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Rino Indira Gusniawan menegaskan pentingnya persiapan matang untuk menjaga kualitas layanan selama libur Lebaran.
“Kami pastikan seluruh pegawai, baik petugas teknis maupun administrasi, akan tetap siap siaga dan on call,” ujar Rino.
Ia menjelaskan, pada libur lebaran akan ada beberapa tim yang setiap harinya secara bergiliran baik berjaga di kantor maupun pada titik-titik sumber pengolahan air.
“Petugas piket kita bagi-bagi agar mereka tetap bisa merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga, tetapi bisa juga dibagi untuk tetap bekerja melayani masyarakat Kota Bogor,” katanya.
Adapun petugas piket dari bagian pengaliran sebanyak 25 orang, NRW 30 orang, DMA 5 orang, Sumber 40 orang, Pengolahan 58 orang, Perawatan 10 orang, laboratorium 10 orang. Mereka akan disuport oleh petugas dari bagian umum dan armada tangki yang segera bergerak jika dibutuhkan.
Mitigasi Risiko Bencana
Selain menyiagakan personal, Tirta Pakuan juga fokus pada mitigasi risiko bencana dan penanggulangan kebocoran. Mitigasi risiko dititikberatkan pada potensi gangguan bidang produksi, distribusi dan perawatan instalasi SPAM.
Untuk potensi gangguan bidang Produksi, terutama terkait suplay air baku dan air bersih, tim terkait telah melaksanakan pembersihan sampah, pengeruakan lumpur lebih rutin dari biasanya. Petugas juga telah memaksimalkan volume seluruh reservoir untuk menampung air bersih.
Untuk potensi gangguan bidang distribusi, petugas telah melakukan pengecekan jalur sebagai langkah antisipatif gangguan. Jika terjadi gangguan mendadak, petugas akan langsung melakukan penanganan teknis yang disesuaikan dengan kondisi di lapangan.
Begitu pula untuk potensi gangguan pada instalasi SPAM. Petugas Departemen Perawatan telah melaksanakan pemerikaan pada jembatan pipa dan panel-panel pompa. Sementara untuk Langkah prepentif, petugas telah melaksanakan penggantian oli genset, penambahan grease pompa dan perbaikan jalur Listrik untuk menghindari korsleting Listrik.
Tak hanya itu, Tirta Pakuan juga telah memastikan ketersediaan bahan kimia untuk seluruh instalasi, ppaya percepatan perbaikan kebocoran pipa, serta pembentukan pos komando (posko) penanganan gangguan di enam titik, antara lain di IPA Tajur (Zona 1), Rumah pompa BNR (zona 2,5,6), Kantor Siliwangi (zona 3A), Reservoir Jabaru (zona 3B), Reservoir Merdeka (zona 4B), dan Pandu Raya (4A, 7A, 7B).
Lebih lanjut, Rino menjelaskan bahwa seluruh kanal pengaduan resmi Perumda Tirta pakuan akan tetap aktif dan bisa dihubungi kapan saja, bahkan selama pelaksanaan Solat Idul Fitri. Pelanggan dapat menghubungi layanan Call Center 0251-8324111 atau Chat WA 08111182123 apabila ada laporan terkait gangguan pelayanan.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan prima dan memastikan komunikasi dengan pelanggan tetap lancar,” tambahnya.
“Dan bagi pelanggan yang mudik jangan lupa untuk mematikan air dari keran meter air untuk mencegah kebocoran yang menyebabkan tingginya tagihan air dan memasang papan meter air apabila posisi meter air sulit dibaca oleh petugas baca meter karena gerbang rumah terkunci,” tutup Rino. (Ricky)